Saya akan coba share mengenai perbanyakan tanaman tin, sehubungan masih coba-coba ada beberapa tip perbanyakan yang sudah saya coba dan hasilnya semua bagus...
1. Cara Stek Batang
Perbanyakan dengan cara stek minimal harus ada 1 mata tunas, perlakuan yang saya lakukan dengan cara stek tanaman yang masih segar saya rendam dengan Vit B1 dan Fungisida selema 1 jam, dan setelah itu saya olesin dengan ZPT. Kemudian bisa langsung ditanam dengan media pasir atau model masukan dalam box dengan media cocopet yang lembab namun tidak ber air.
Jika ditanam pada media pasir, stek tanaman dibenamkan pada media kemudian media disiram air sampai jenuh dan stek disungkup dengan plastik kalau mau praktis ditutup pakai bekas gelas air mineral dengan diletakkan secara terbalik untuk menutupi stek.
Jika dengan cara masukan di box, setelah stek tanaman mendapatkan perlakuan perendaman seperti di atas cukup di masukan dalam box plastik dengan media cocopet dan stek diletakkan secara horizontal. Jika sulit mendapatkan cocopeat cukup mudah gunakan koran atau tisue saja dengan cara stek tanaman dibalut dengan koran atau tisue dan kemudian siram dengan air sampai koran atau tisue basah semua kemudian biarkan saja sampai air tidak menetes dan baru dimasukan dalam box plasti
2. Cara Cangkok
Cara yang kedua ini sangat mudah sekali untuk perbanyakan tanaman tin , secara umum biasanya cangkok tanaman dengan cara menghilangkan kulit tanaman namun pada tanaman tin tanpa harus menghilangkan atau mengupas kulit tanaman, tanaman tin tetap mudah keluar akarnya. Sehingga saya ambil jalan tengah saya kupas sebagian kulitnya saja dengan maksud mempercepat keluarnya akar namun tanaman masih bisa mensuplai hasil fotosintesanya ke bagian tanaman lain dibawah batang yang dicangkok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar